HUT ke-80 TNI, Pangdam V/Brawajiya Beri Kouta Khusus untuk Santri Jadi Tentara

Tebuireng.online- Pesantren Tebuireng mendapat kunjungan dari Tentara Negara Indonesia (TNI) pada Ahad (28/09/2025). Kunjungan tersebut bertujuan untuk menyelenggarakan apel bersama dalam rangka Hari Ulang Tahun ke-80 yang diadakan di halaman Pesantren Tebuireng. Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Rudy Saladin, M.A. memimpin berjalanya upacara apel yang dilanjutkan dengan berziarah ke masyayikh Pesantren Tebuireng.

Sesuasai berziarah, Rudy Saladin bersama para rombongan, melakukan tabur bunga di area maqbaroh masyayikh Pesantren Tebuireng, khususnya kepada Almarhum KH. Abdurrahman Wahid (Gus Dur), dan kepada dua sosok Pahlawan Nasional yang berada di Pesantren Tebuireng, yakni Hadratussyaikh KH. M. Hasyim Asy’ari dan KH. Abdul Wahid Hasyim.

Sebelum berziarah di makam masyaikh Pesantren Tebuireng, Rudy Saladin melakukan ramah tamah dengan para dzurriyah Pesantren Tebuireng, mulai dari Gus Riza Yusuf, Gus Abdul Ghofar, Gus Abdul Mughni, Bu Nyai Aisyah dan Bu Nyai Farida Salahuddin Wahid.

Pada kesempatan tersebut, Rudy Saladin mengatakan kepada Gus Riza dan seluruh dzurriyah yang berada di ndalem kasepuhan Pesantren Tebuireng, bahwa dirinya dan TNI, memberikan kouta khusus kepada para santri Tebuireng untuk bisa masuk dan menjadi bagian dari Tentara Negara Indonesia.

“Kami sangat senang sekali bila ada salah satu santri Pesantren Tebuireng bisa masuk menjadi bagian dari kami di jajaran TNI. Kami akan memberikan kouta khusus untuk santri, dengan salah satu syaratnya adalah hafidz 30 juz,” ungkapnya.

Majalah Tebuireng

Pewarta: Dimas Setyawan Saputro

Editor: Sutan